Tentang KAPAN PELAKSANAAN Shaum Tasu'a & 'Asyura tahun 1437 H ini
(Hari Kamis & Jum'at, ataukah Hari Jum'at dan Sabtu)
(Hari Kamis & Jum'at, ataukah Hari Jum'at dan Sabtu)
Bersama al-Ustadz Luqman Ba'abduh hafizhahullahu...
Masjid Ma'had As-Salafy Jember ll
Malam Kamis, 09 Muharram 1437H ll Rabu, 21 Oktober 2015 M
-------------
Malam Kamis, 09 Muharram 1437H ll Rabu, 21 Oktober 2015 M
-------------
🌄 Ba'da Maghrib...
- Durasi (13:47) = 2,36 MB
- Durasi (13:47) = 2,36 MB
Unduh AUDIO disini (klik)
Majmu'ah Manhajul Anbiya
أصحاب السنة
ASHHABUS SUNNAH
ASHHABUS SUNNAH
========================
komentar Ust Afifuddin hafizhahullah di manhajul anbiya 1 atas penjelasan ust Luqman hafizhahullah tentang puasa asyura,
"Semoga Allah membalasnya dgn kebaikan atas penjelasan ini,seperti inilah dai sunnah mereka mendidik murid2nya utk ittiba'(mengikuti dalil) bukan taqlid,
Dan seperti inilah dai sunnah saling menghormati antara satu dgn yg lain dalam perkara2 ijtihadiyah.
Kita memohon kepada Allah agar memberkahi ilmu2 mrk dan kesungguhan2 mereka"
___________________
___________________
جزاه الله خيرا على البيان...
هكذا دعاة السنة يربون طلابهم على الاتباع لا على التقليد...
وهكذا دعاة السنة يحترم بعضهم بعضا فى الامور الاجتهادية.
نسأل الله تعالى ان يبارك في علومهم و جهودهم.
هكذا دعاة السنة يربون طلابهم على الاتباع لا على التقليد...
وهكذا دعاة السنة يحترم بعضهم بعضا فى الامور الاجتهادية.
نسأل الله تعالى ان يبارك في علومهم و جهودهم.
✒ al-Ustadz Afifudin Hafizhahullah
Sumber : MTIQ
=======================
Tanya Jawab Singkat
Pertanyaan :
Bismillaah.
Ana mau bertanya ustadz.
Hari Asyura di Indonesia, jatuh pada hari Jum'at. Sementara di Negri Saudi, jatuh pada hari Sabtu.
Apakah boleh kita bebas mengikuti yang mana saja dalam hal ini?
Ana mau bertanya ustadz.
Hari Asyura di Indonesia, jatuh pada hari Jum'at. Sementara di Negri Saudi, jatuh pada hari Sabtu.
Apakah boleh kita bebas mengikuti yang mana saja dalam hal ini?
Baarakallaahufiiyk
(Faqih 'Umar Mascatty)
(Faqih 'Umar Mascatty)
Dijawab Oleh : Al-Ustadz Muhammad 'Umar As Seweed hafizhahullaah (Selasa, 07 Muharram 1437H) :
"Puasalah hari Jum'at dan Sabtu. Mudah-mudahan dengan itu, menyelisihi yahudi dan sekaligus menepati Asyura."
Wallaahu a'lam bish shawaab
Al-Manshurah Singaraja
=======================
Hari Asyura di Indonesia, jatuh pada hari Jum'at. Sementara di Negri Saudi, jatuh pada hari Sabtu.
Apakah boleh kita bebas mengikuti yang mana saja dalam hal ini?
Apakah boleh kita bebas mengikuti yang mana saja dalam hal ini?
_________
Tambahan jawaban dari Al-Ustadz Abu Muhammad Khairul Umam Bali (di Madinah) hafizhahullah:
"Kita puasa 3 hari (Kamis -besok-, Jum'at, dan Sabtu) lebih bagus lagi, dengan beberapa alasan :
1. Keluar dari perselisihan (dimana Indonesia metetapkan bahwa puasa 'Asyura adalah Jum'at dan Negri Saudi adalah Sabtu), maka kita tidak keluar dari puasa tanggal 9 dan 10 Muharram bi'idznillah, karena kalau tanggal 10 jatuhnya jum'at, berarti kita telah puasa tanggal 9 yang mana Rosulullah صلى الله عليه وسلم bertekad untuk berpuasa pada tanggal 9 Muharram.
2. Begitu juga kalau jatuhnya puasa 'Asyura pada hari Sabtu, kita juga akan mendapatkan keutamaan puasa pada hari Kamis
3. Dan kita juga mendapatkan keutamaan puasa 3 hari setiap bulan.
4. Semakin sering kita berpuasa di bulan ini maka makin bagus karena sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram."
Wallaahu a'lam bish shawaab
Al-Manshurah Singaraja
0 komentar:
Posting Komentar