Senin, 15 Februari 2016

BANGKITLAH WAHAI PARA PENYERU AL-HAQ (KEBENARAN)….!!!



asy-Syaikh Rabi al-Madkhali hafizhahullah
“Kalau para penyeru kepada kekufuran, kebatilan,  dan kesesatan menggunakan berbagai media tak terhitung banyaknya,  baik
1. Majalah,
2. Koran/tabloid/buletin,
3. Siaran-siaran (radio / televisi) , maupun
4. berbagai situs internet
masing-masing kelompok memiliki media yang banyak.
Maka, PARA PENYERU AL-HAQ WAJIB untuk memperbanyak media-media mereka dengan beragam bentuk yang telah disebutkan.
bahkan suara mereka WAJIB untuk
– lebih tinggi,  dan
– lebih keras.
semakin tinggi dan kuat suara mereka, maka akan semakin besar pengaruhnya.
Berapa banyak dari umat ini berada dalam kesesatan dan kejahilan karena tidak sampai kepada mereka dakwah Islam dengan kuat,  jelas,  dan dalam bentuk yang benar.
Bahkan banyak dari kaum muslimin TIDAK MENGENAL ISLAM dalam bentuknya yang benar.
di antara sebabnya : kurangnya semangat dan upaya dari para da’i (penyeru)  ke jalan Allah di medan dakwah untuk menggunakan berbagai sarana yang diizinkan secara syar’i yang telah Allah anugerahkan untuk mereka. Banyak dari mereka meninggalkannya.
Maka aku ingatkan kepada para da’i ke jalan Allah agar BENAR-BENAR MENEGAKKAN KEWAJIBANNYA melalui berbagai media yang syar’i dan tersedia, serta memperbanyak berbagai media tersebut,  baik berupa :
1. Buletin,
2. Majalah,
3. kaset-kaset, dan
4. situs-situs internet.
dengan senantiasa berpegang kepada MANHAJ YANG SHAHIH,  AQIDAH SHAHIHAH,  dan AKHLAQ YANG TINGGI.
Melalui media-media tersebut,  hendaknya mereka menyebarkan :
– Qur’an al-Karim dan tafsirnya yang benar, dalam berbagai pembahasan,
– as-Sunnah yang sah dan tafsirnya yang benar, dalam berbagai pembahasan,
– Aqidah yang benar dalam semua pembahasannya,
– Fiqh yang benar dalam semua pembahasannya,
– Akhlaq Islami dengan segala penggambarannya,
– Sirah Rasulullah yang mulia dan sirah para nabi dan rasul
– Sirah para shahabat yang mulia,  dan sirah para ulama umat yang mengikuti para shahabat dengan baik … .”
Mari berkiprah dan berbuat nyata bersama kami :
Majmu’ah Manhajul Anbiya
Join Telegram https://bit.ly/ManhajulAnbiya
Situs Resmi http://www.manhajul-anbiya.net

BAHKAN MEDIA LIBERALPUN TIDAK MAMPU LAGI MENYEMBUNYIKAN KENYATAAN BAHWA "SALAFY-WAHABI" BENAR-BENAR SERIUS MEMERANGI TERORIS KHAWARIJ TAKFIRI ISIS!! (MAKA APA LAGI FITNAH YANG AKAN KALIAN LANCARKAN WAHAI PEMBENCI DAKWAH TAUHID?!)



Nukilan:

Internasional
Senin, 15 Februari 2016 , 03:59:00
Ini Bukti Arab Saudi Serius Perangi ISIS
Arab Saudi memastikan akan mengirimkan pesawat tempur ke Turki untuk meningkatkan serangan terhadap kelompok militan ISIS. Foto: AFP
RIYADH - Arab Saudi kian gencar memerangi ISIS. Setelah melancarkan serangkaian serangan dari lapangan udara mereka, kini Arab Saudi kembali mengirim sejumlah pesawat tempur ke salah satu markas di Turki.
Pengiriman pesawat-pesawat perang itu untuk meningkatkan serangan terhadap kelompok militan ISIS.
Dilansir BBC, Seorang jenderal Saudi, Ahmed al-Assiri mentakan, pesawat tempur itu akan bergerak mendekati sasaran kelompok ISIS di Suriah Utara.
"Kerajaan Saudi sekarang ada di markas udara Incirlik di Turki," kata al-Assiri kepada TV Al-Arabiya pada hari Sabtu (13/2).
"Pesawat perang Saudi hadir dengan awaknya untuk meningkatkan operasi udara di samping sejumlah misi dari beberapa markas di Arab Saudi," tambah Assiri. (ray/jpnn)


 http://m.jpnn.com/read/2016/02/15/356967/Ini-Bukti-Arab-Saudi-Serius-Perangi-ISIS-



Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
Klik ➡️JOIN⬅️ Channel Telegram: http://bit.ly/tukpencarialhaq
http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com

Sabtu, 13 Februari 2016

Hukum menyimpan foto di HP

Tanya:
Apa hukumnya menyimpan atau mengabadikan foto-foto di dalam HP? Mohon nasehatnya!

Jawab:
Oleh Al Ustadz Abu Muawiyah Askary hafizhahullah

Foto ada dua macam, foto yang tidak bernyawa, dari makhluk yang tidak bernyawa. Foto pemandangan, foto kapal, foto rumah, tumbuh-tumbuhan, silahkan tidak jadi masalah. Yang kedua, memotret sesuatu dari makhluk yang bernyawa, maka ini haram tidak diperbolehkan. Kecuali dalam kondisi darurat atau حاجة ماسة. Asalnya tidak diperbolehkan, memotret hewan, yang dipotret hewan-hewan kurban, misalnya. Tidak boleh! Ini kenang-kenangan sebelum disembelih di hari raya kurban, saya foto dulu. Setiap tahun dia sebelum disembelih, dia foto dulu lalu disimpan, dipajang di rumah. Ini foto tahun 2005, tahun 2006, kurban 2007 dan seterusnya. Maka ini haram, tidak diperbolehkan.

إِنَّ أَشَدَّ النَّاسِ عَذَابًا عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الْمُصَوِّرُونَ
"Manusia yang paling keras siksaannya pada hari kiamat, mereka yang membuat gambar-gambar"

Maka hendaknya bertaqwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Takut kepada Allah, orang-orang yang memudah-mudahkan memotret-motret makhluk yang bernyawa, sebagai kenang-kenangan misalnya. Ada seorang punya anak, dari bayi dipotret.

"Ini usia ketika baru lahir, sehari"

Tujuh hari difoto lagi, seratus hari foto lagi. Sekian bulan difoto lagi, tiap tahun difoto. Apa manfaatnya? Kenang-kenangan katanya, tidak diperbolehkan! Sama sekali tidak diperbolehkan! Bahkan Asy Syaikh Muhammad bin Shaleh Al Utsaimin, yang sebagian selalu menjadikan fatwa beliau sebagai alasan, beliau sendiri mengharamkan, tidak memperbolehkan. Menyimpan foto-foto sebagai dzikroyat, sebagai kenang-kenangan, sebagai foto-foto yang disimpan di album. Ini ma'asyaral ikhwah rahimakumullah, tidak diperbolehkan.


http://www.thalabilmusyari.web.id/2015/11/hukum-menyimpan-foto-di-hp.html 

Jumat, 12 Februari 2016

Meluruskan Pemahaman Yang Salah



Sebagian Orang berpandangan bahwa gambar Makhluk hidup selain Pepohonan dan Pemandangan semisal Foto Orang, Video adalah boleh selama bukan berbentuk PATUNG SEHINGGA SANGAT MIRIP DENGAN SOSOK MANUSIA.

           Ketahuilah Saudara2ku fillah.
Pendapat ini sangatlah LEMAH dan BATIL.
Karena Pengharaman Gambar atau Foto bernyawa itu juga mencakup Gambar di kain2 atau kertas dan sebagainya, walaupun tidak harus berwujud Patung apapun bahannya.

            Mari Kita cermati hadits Rosulullah Shollallahu 'alaihi wa Sallam berikut ini :

"Dari 'Aisyah Rodhiyallahu 'anha Beliau berkata : "Rosulullah Shollallahu 'alaihi wa Sallam Beliau tiba dari safar dalam keadaan Saya('Aisyah) menutup Lubang angin(jendela) dengan kain korden yang ada GAMBAR BERNYAWANYA. Maka,....Tatkala Rosulullah Shollallahu 'Alaihi wa Sallam melihatnya, Wajah Beliau berubah(marah) dan bersabda :

يا عائشة أشد الناس عذابا عند الله يوم القيامة الذين يضاهون بخلق الله

Artinya : "Wahai 'Aisyah, Manusia yang PALING KERAS ADZABNYA DISISI ALLAH pada hari Kiamat adalah Orang2 Yang MEMBUAT TANDINGAN DENGAN CIPTAAN ALLAH."

'Aisyah berkata : " Maka Kami POTONG KAIN KORDEN tersebut kemudian Kami jadikan darinya satu bantal atau dua bantal."
[ HR. AlBukhory dan Muslim ]

           Hadits diatas disebutkan juga oleh Al Imam An Nawawi Rohimahullah dalam Kitab Beliau Riyadhus Sholihin, Bab ke 44.

           Yang termasuk larangan pada hadits diatas adalah :
 Emoticon (Mohon diperhatikan)

 Foto Makhluk hidup yang dipajang/tidak dipajang

 Video Makhluq hidup kecuali pohon2an , walaupun Video Dai2 yang tampil didalam TV


-------------
* Adapun KTP, Paspor, SIM, Mata Uang. Maka hal ini merupakan yang dikecualikan, karena kondisi DARURAT.
Adapun mata Uang, sekiranya Pemerintah Kaum Muslimin bisa merubah tanpa Gambar Makhluk bernyawa, maka hal ini JAUH LEBIH BAIK.

Wallahu A'lam bis Showāb

Baarokallahu fiikum


 Admin FIAS

___________FIAS, Thuban_________
 (Fawāid Ilmiyyah Ahlus Sunnah, Thuban)

Selasa, 09 Februari 2016

TENGAH JALAN, HAK KAUM MUSLIMIN





TENGAH JALAN, HAK KAUM MUSLIMIN

TENGAH JALAN, HAK KAUM MUSLIMIN

TENGAH JALAN, HAK KAUM MUSLIMIN
------------------------------------------

 Dari 'Ali Rodhiyallahu 'anhu Beliau berkata : Rosulullah Shollallahu 'alaihi wa Sallam bersabda :

لا تبدؤوا اليهود و لا النصارى بالسلام،وإذا لقيتموهم في طريق فاضطروهم إلى أضيقه ( أخرجه مسلم )

"Janganlah Kalian mendahului Orang2 Yahudi dan jangan pula Orang2 Nashoro dengan (ucapan)Salam dan apabila Kalian BERTEMU mereka dijalan maka PAKSALAH MEREKA BERJALAN DIPINGGIRAN JALAN." (HR.Muslim : 2167)

 As Syaikh Alu Bassām Rohimahullah berkata :
"Dari hukum tersebut menunjukkan : bahwa seorang Ahli Kitab jika berpapasan dijalan dengan seorang Muslim, maka Muslim tersebut memaksanya untuk berjalan kepinggiran jalan. Dan jadilah TENGAH JALAN SERTA LUASNYA MILIK MUSLIM tersebut, sebagai Pemberitahuan tentang KEMULIAAN ISLAM atas mereka.

Dan semoga Tempat2 sempit bagi mereka lah yang bisa mendorong mereka Masuk Islam karena tidak ada antara mereka(Kuffar) dengan Kemuliaan ini melainkan Masuk kedalam Islam agar bagi Mereka Segala sesuatu yang dirasakan Kaum Muslimin dan Atas mereka juga segala musibah yang dirasakan atas Kaum Muslimin.

(Tetapi) Hukum2 ini sekarang TELAH HILANG dengan sebab Lemahnya Kaum Muslimin dan karena Kaum Muslimin menirukan orang2 Kafir.
Dan...Akan tetapi, Kita TIDAK BOLEH PUTUS ASA dari Kembalinya Kemuliaan Islam, Kemenangannya dan Kepemimpinannya.

Sungguh Allah Ta'ala berfirman :
"Mereka(Kuffar) hendak memadamkan Agama Allah dengan mulut2 mereka, namun Allah ENGGAN selain menyempurnakan CahayaNya(AgamaNya) walaupun Orang2 Kafir Benci." [QS.AtTaubah : 32]


Wallahu A'lam

Bārokallahu fiikum


-----------------------------------

Bulughul Marom, Kitabul Jāmi'
       Lil Imam Ibnu Hajar Rohimahullah


______FIAS,Thuban______________




NOTE:

*) Penjelasan As Syaikh Alu Bassām Rohimahullah diambil dari Tawdhihul Ahkam Syarh Bulughil Marom
*) Adapun di Negara ini, Kita harus banyak bersabar.... Kita harus taat Ulil Amri Kita, terutama dalam berlalu lintas  Dilarang Serampangan

Baarokallahu fiikum

Jumat, 05 Februari 2016

PELAJARILAH AL-HAQ !



 يا أخي الكريم... اعرف الحق
👈 تعرف أهله... 
                                               ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
 قال الحارث بن حوط -رحمه الله- لأمير المؤمنين علي بن أبي طالب -رضي الله عنه- : " أتظن أن طلحة والزبير كانا على باطل ؟ "
 قال له -رضي الله عنه- : " يا حارث إنه ملبوس عليك، إن الحق لا يعرف بالرجال، اعرف الحق تعرف أهله " اه_.

 تلبيس الإبليس لإبن الجوزي : ٧٧
                                               ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
 كتبه : أبو حنيفة الطوباني -سدده الله-
 نشره : مجموعة السلف الطوبان

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

 Wahai Saudaraku Yang Mulia...
✔ ➡ Pelajarilah AL HAQ, Niscaya Engkau Mengenal AHLINYA (Orang Yang Diatas Kebenaran Tsb)...
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
 Berkata Al-Harits Bin Hauth -رحمه الله- Kepada Amirul Mukminin 'Ali Bin Abi Thalib -رضي الله عنه- :
" Wahai Amirul Mukminin Apakah Engkau Meyakini Bahwa THOLHAH DAN AZ ZUBAIR KEDUANYA DIATAS KEBATILAN..?

 Maka 'Ali -رضي الله عنه- Menjawab :
" Wahai Harits Sungguh Perkara Ini Telah Samar Atas Dirimu... Dan Sungguh AL HAQ TIDAK DIUKUR DENGAN FULAN WA 'ALLAN, KETAHUILAH AL HAQ... NISCAYA ENGKAU MENGENAL PELAKUNYA (Ahlul Haq)... "

 Disadur Dari Kitab : TABLIS IBLIS Ibnul Jauzi Hal : 77
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
✒ Ditulis Oleh : Abu Hanifah At Thubany -سدده الله-
WASATH (wa salafy thuban)

Kamis, 04 Februari 2016

Sikap saat terjadi FITNAH




 ‏قال الشيخ ابن باز (رحمه الله) :

الواجب على المؤمن عند وجود المِحَن
أن يكون مع الحق ؛
لا مع هواه ولا مع الباطل 

📚مجموع الفتاوى : (171/6)

✏Ust. Abu Shofwan Musron

💫 WA Thullab AlBayyinah 💫
___________________________________


💺As Syaikh Ibnu Baz Rohimahullah berkata :

"Wajib atas setiap Mukmin saat terjadi Fitnah, Ia bersama Kebenaran bukan Hawa Nafsunya dan Kebatilan."

📚 Majmu' Fatawa : 6/171


🌴_____FIAS, Thuban______________

Selasa, 02 Februari 2016

MENULIS ILMU,SUNNAH KAUM SALAF



Bagi Para Ikhwah Ketika TA'LIM
----------------------------------

 MENULIS ILMU,SUNNAH KAUM SALAF
 Berkata Al-Hafidh Ibnu Rajab Al-Hambali رَحِمَهُ الله :

 "Dahulu para ulama salafus saleh dengan luasnya hafalan yang mereka miliki, dan masih kuatnya hafalan dikalangan mereka, mereka tetap memerintahkan untuk menulis agar mudah dihafal, terlebih lagi dizaman kita yang telah banyak ditinggalkan ilmu para pendahulu umat ini dan para imamnya, sehingga tidak ada lagi yang tersisa kecuali yang tertulis di dalam kitab- kitab, disebabkan kesibukan penduduk zaman itu untuk mempelajari pandangan orang- orang terbelakang  dan menghafalkannya.
🗞 Berkata Abu Qilabah رَحِمَهُ الله :
الكتابة  أحب إلي من النسيان

 "Menulis lebih Aku sukai daripada lupa. "

 Ibnul Mubarak berkata:
لولا الكتاب لما حفظنا
 "Kalau bukan karena menulis, niscaya kami tidak akan bisa menghafal. "
(Syarah 'Ilal Tirmidzi: 1/ 43)

 Lalu bagaimana dengan Anda???
 Sumber :
 Telegram TIS

 
Loading ...